siapa yang aku rindukan

Pagi ini Minggu, 10 Januari 2016 jam 9.49.42 PM,
Ada perasaan rindu yang amat sangat dalam, ada rasa sesak di dada, rasa seperti ini hanya terjadi saat aku masih bersama mu,
Sudah lama saya tidak pernah merasa kan hal seperti ini, karena memang kita sudah tidak bersama lagi, 
5 tahun sejak perpisahan, Tahun-tahun pertama / kedua dan ketiga sering saya merasakan hal seperti ini, dan juga dirimu, hati kita masih menyatu bila aku rindu kau pun  sama, kita masih merasakan indahnya kebersamaan yang pernah kita lewati,dan di tahun ke 4 sejak perpisahan, kamu memutuskan untuk menikah, saya tidak bisa berbuat apa-apa karena memang bukan siapa -siapa lagi, meski aku tahu perasaan kita masih sama -sama sayang, tapi mungkin karena kita bukan jodoh, sesayang apapun kita tidak bisa saling memiliki, 
 
Kamu pun meminta untuk bisa menghadiri acara pernikahan mu, 
pagi itu selasa hp saya berdering, ternyata kamu yg menelepon : (Assalamu'alaikum )

suara kamu yg lembut masih teringat di kepala, saya pun menjawab :(wa alaikum salam)

 seperti biasa kita masih saling panggilan dgn panggilan favorit kita,  
(:ay) 

suara yang indah tk bisa saya lupa, saya pun menjawab (:kulan.  

saya bertanya kabar dan banyak lagi ) 
Dan di akhir obrolan kamu berkata dgn nada yang sendu seolah -olah akan menangis

,( :a dinten rebo dongkap nya kabumi abi Bd nikah Sareng orang Garut ,) 

(saya pun menjawab : insya allah, hanya kata itu yg mampu keluar dari mulut saya) saya pun tak bisa membenung air mata yang mengalir,  hp pun mati tut tut tut... ‎ saya pun sadar ini terjadi karena salah saya yang memutuskan untuk berpisah, karena saya sadar saya tidak mungkin bisa membahagiakan kamu, 

"Perpisahan ini terjadi bukan karena kita tidak saling menyayangi lagi .bukan juga ada orang ketiga. tapi kita sama sama takut tidak bisa saling membahagiakan", 

 di tahun kelima 5 sejak perpisahan atau satu 1tahun sejak pernikahan mu, rasa rindu, rasa sesak itu hadir tiba-tiba... tanya ku dalam hati ?
"apakah kamu bahagia
Dengan pernikahan mu" 
Bila tidak, aku akan merasa sangat menyesal. Karena inti dari perpisahan kita itu aku ingin kamu bahagia,

Sejak satu tahun setelah kamu menikah tdk ada komunikasi sedikit pun, saya hanya bisa mendengar berita mu dari temen mu, kamu udah punya anak cowo ganteng katanya dan kamu pun bahagia dengan pernikahan mu, ya syukurlah.. itu yang saya harapkan

"KebahagiaanMu SenyumanMu, tidak ada sedikitpun yang membuat saya bahagia selain melihat kebahagiaan mu dan senyum mu. 
 

Tapi pg ini sungguh aneh, rasa yg udah lama hilang kini hadir kembali, aku merindukan seseorang yang itu entah siapa? Apakah aku merindukanmu / atau kamu yang merindukan ku

Tapi itu tidak mungkin? 

Aku rindu seseorang tapi saya rasa itu bukan kamu, 
Tapi, pertanyaan nya aku merindukan siapa ,"siapa yang aku rindukan "

waktu sudah menunjukkan 3.21.54 PM dan saya belum mendapatkan jawaban atas pertanyaan  

#Bersambung ke fart II‎


Komentar

Postingan Populer